bila pagiku kini
menjadi lebih bersinar
mungkin itu karenamu
mungkin juga bukan
ketika pagiku kini
menjadi lebih berwarna
mungkin itu karena hadirmu
tapi mungkin pula bukan
adakah binar kecil seperti yang Kau hadirkan setiap pagi
akan mewarnai pagi ini
dan pagi-pagi selanjutnya ?
biarkan aku merasai
datangMu bersama mentari,
pagi ini
besok
dan besoknya lagi
setiap hari,
setiap minggu,
sepanjang bulan
sepanjang tahun
seumur hidupku
selamat datang mentari...
menjadi lebih bersinar
mungkin itu karenamu
mungkin juga bukan
ketika pagiku kini
menjadi lebih berwarna
mungkin itu karena hadirmu
tapi mungkin pula bukan
adakah binar kecil seperti yang Kau hadirkan setiap pagi
akan mewarnai pagi ini
dan pagi-pagi selanjutnya ?
biarkan aku merasai
datangMu bersama mentari,
pagi ini
besok
dan besoknya lagi
setiap hari,
setiap minggu,
sepanjang bulan
sepanjang tahun
seumur hidupku
selamat datang mentari...
pict by : AJP
9 komentar:
Mentari pagi yang setia ya mbak. Nice poems.
@newSoul:
Setia datang setiap pagi sampai hari akhir nanti....Thx yaaa...
Terasa benar sentuhan perempuan di puisi ini. Mbuh loh ya kalau nanti malam aku terbayang-bayang puisimu ...
Uhuuuy, mbakku rupanya msh senang berpuisi dg kata-katanya yang ciamik? Subhanallah...
@arief:
Dimas Arief, darimana warna 'kelamin" itu nampak ? wakakaka...ada2 saja adimas yang satu ini... Diam-diam aku masih menunggu janji antologi puisimu lho Dimas....anggap saja hadiah ulang tahun buat aku...begitu....Thx
@Diana:
Uhuiii...jeng Diana ini bikin aku tersupi-supi...eh tersipu2 malu...lha ini cuma asal saja...
Thx ya jreng...
romantisnya hari-harimu, kawan....
@Ernut:
Ora romantis ya diromantis2ke toh....begitu ajah kok repot...wkwkwkwk
jangan kuatir yik ampe tengah bulan ini mentari pagi pasti tetap setia menyambutmu... mungkin baru awal2 desember ini ya bakal sering2 hujan.... hehehe.. pissss yik :p
@mbak linda:
iya nih...harap2 cemas akan kehilangan mentari pagi untuk sementara....kelabu pasti hari2ku...
Posting Komentar