Kalau ditanya " weekend ngapain,Yik ?" saya suka bingung sendiri. Soalnya, weekend gak weekend, buat saya sama saja. Buat seorang FTm macam saya ini, mau weekend mau enggak kok ya sama saja rasanya. Masih tetap harus melakukan segala hal seperti yang harus saya lakukan pada hari2 selain akhir minggu seperti ini, tetep aja tak ada pengecualian...Gak ada yang berbeda tuh...
Beda kan kalau teman2 blogger yang pekerja dan bekerja diluar rumah, weekend mungkin jadi hari yang paling ditunggu-tunggu, saatnya mengistirahatkan diri dari rutinitas setelah bekerja 5 hari dalam seminggu.Hari sabtu & minggu selalu menjadi hari yang ditunggu-tunggu, hari yang paling tepat untuk memanjakan diri dan mengistirahatkan tubuh yang penat setelah kerja keras dalam seminggu... Lha kaluk saya, yang namanya hari Sabtu malah bisa jadi hari tersibuk...karena hari sabtu sudah saya canangkan sebagai hari belanja nasional, maksud saya, dihari sabtu itulah saya selalu menyempatkan saba (pergi menjelajah) pasar Jongke, pasar tradisional di tengah kota untuk berbelanja segala keperluan untuk stock selama seminggu kedepan. Segala bentuk sayur-mayur dan buah segar, juga perbekalan sesuai program mingguan...pokoknya, hari Sabtu selalu saya gunakan untuk berjibaku memenuhi kulkas saya dengan pelbagai bahan pangan yang sudah saya programkan untuk dimasak satu minggu kedepan. Saya paling malas kalau harus menunggu abang2 tukang sayur yang lewat depan rumah sekedar untuk berbelanja harian. Lebih praktis memenuhi kulkas saya dengan pelbagai sayuran daripada harus 'thar-thir' beli di abang sayur atau warung dekat rumah. So, satu minggu kedepan, saya sudah tak bingung2 lagi kalau pengin masak sesuatu... Begitu pula hari minggunya, alih-alih memanjakan diri, malah saya yang harus memanjakan anggota keluarga lainnya, dari memenuhi request makanan yang seringkali harus saya penuhi untuk mengisi hari minggu ini, juga mengantarkan anak-anak yang potong rambutlah, berenang lah...Belum lagi kalau ada acara undangan yang seringkali ada saja di setiap weekend saya. Mau sambat, kok ya saru, mau nggak sambat, lha saya weekend nya kapan ? Akhirnya, dengan berpikir positif saya 'arih-arih' diri saya sendiri, kamu toh bisa ber weekend kapan saja kamu mau, bisa menikmati me time kamu kapan saja kamu pengin...gak harus menunggu datangnya hari sabtu dan minggu. Gampang toh ? begitu saja kok repot...Kata Pak erik, itu namanya sugesti positif, betul kan Pak ?...
Seperti akhir minggu hari ini, saya mulai dengan bebenah rumah seperti hari-hari biasa, hanya saja ditambah dengan ekstra mengganti set seprai di tiga kamar tidur. Lalu saya bersiap2 ke pasar, iseng-iseng lewat alun-alun kota dan Yap, ada yang upacara bendera disana rupanya...
Berhenti sebentar, klak-klik seperlunya, sekedar memenuhi rasa ingin tahu saja, sambil mengingat-ingat kapan ya terakhir kali mengikuti upacara bendera seperti ini ? Wahh...ternyata itu sudah berlalu sekitar 25 tahun yang lalu....(artinya, saya memang bener2 sudah berumur...qiqiqi).
Ketika dipasar, menyempatkan diri cari-cari mangga kweni pesenan si Bapak, dan akhirnya saya temukan juga dipojok pasar. Harganya yang murce Rp. 2.000,-/kg membuat saya malu untuk sekedar menawarnya...(tumben punya malu...!)
Masih kebul-kebul dari pasar, saya segera memasak menu request Bapak & Karin, balado terong dan gurameh asam manis...Nyumm...nyum...
Hari sabtu juga selalu saya gunakan untuk mengganti semua set sprei yang ada dirumah saya. Hari sabtu ke 2 dan ke 4 setiap bulan bahkan saya usahakan untuk mengganti semua sarung bantal kursi dari ruang tamu dan ruang keluarga, juga bantal lantai di tatami saya... Yen dipikir2, weekend saya malah mendatangkan capek ya...Tapi weekend kali ini saya mencoba mengganti dekorasi satu sudut ruang keluarga dengan memasang, tepatnya menggantung sebuah kain batik etnik oleh-oleh kerabat dari Palembang dengan menggunakan hanger kayu ukir yang saya beli di Mirota tempo hari. Kain batik unik yang sudah hampir 16 tahun (kado pernikahan saya) menghuni lemari kini menjadi hiasan di atas credenza, begini nih penampakannya ...
Beda kan kalau teman2 blogger yang pekerja dan bekerja diluar rumah, weekend mungkin jadi hari yang paling ditunggu-tunggu, saatnya mengistirahatkan diri dari rutinitas setelah bekerja 5 hari dalam seminggu.Hari sabtu & minggu selalu menjadi hari yang ditunggu-tunggu, hari yang paling tepat untuk memanjakan diri dan mengistirahatkan tubuh yang penat setelah kerja keras dalam seminggu... Lha kaluk saya, yang namanya hari Sabtu malah bisa jadi hari tersibuk...karena hari sabtu sudah saya canangkan sebagai hari belanja nasional, maksud saya, dihari sabtu itulah saya selalu menyempatkan saba (pergi menjelajah) pasar Jongke, pasar tradisional di tengah kota untuk berbelanja segala keperluan untuk stock selama seminggu kedepan. Segala bentuk sayur-mayur dan buah segar, juga perbekalan sesuai program mingguan...pokoknya, hari Sabtu selalu saya gunakan untuk berjibaku memenuhi kulkas saya dengan pelbagai bahan pangan yang sudah saya programkan untuk dimasak satu minggu kedepan. Saya paling malas kalau harus menunggu abang2 tukang sayur yang lewat depan rumah sekedar untuk berbelanja harian. Lebih praktis memenuhi kulkas saya dengan pelbagai sayuran daripada harus 'thar-thir' beli di abang sayur atau warung dekat rumah. So, satu minggu kedepan, saya sudah tak bingung2 lagi kalau pengin masak sesuatu... Begitu pula hari minggunya, alih-alih memanjakan diri, malah saya yang harus memanjakan anggota keluarga lainnya, dari memenuhi request makanan yang seringkali harus saya penuhi untuk mengisi hari minggu ini, juga mengantarkan anak-anak yang potong rambutlah, berenang lah...Belum lagi kalau ada acara undangan yang seringkali ada saja di setiap weekend saya. Mau sambat, kok ya saru, mau nggak sambat, lha saya weekend nya kapan ? Akhirnya, dengan berpikir positif saya 'arih-arih' diri saya sendiri, kamu toh bisa ber weekend kapan saja kamu mau, bisa menikmati me time kamu kapan saja kamu pengin...gak harus menunggu datangnya hari sabtu dan minggu. Gampang toh ? begitu saja kok repot...Kata Pak erik, itu namanya sugesti positif, betul kan Pak ?...
Seperti akhir minggu hari ini, saya mulai dengan bebenah rumah seperti hari-hari biasa, hanya saja ditambah dengan ekstra mengganti set seprai di tiga kamar tidur. Lalu saya bersiap2 ke pasar, iseng-iseng lewat alun-alun kota dan Yap, ada yang upacara bendera disana rupanya...
Berhenti sebentar, klak-klik seperlunya, sekedar memenuhi rasa ingin tahu saja, sambil mengingat-ingat kapan ya terakhir kali mengikuti upacara bendera seperti ini ? Wahh...ternyata itu sudah berlalu sekitar 25 tahun yang lalu....(artinya, saya memang bener2 sudah berumur...qiqiqi).
Ketika dipasar, menyempatkan diri cari-cari mangga kweni pesenan si Bapak, dan akhirnya saya temukan juga dipojok pasar. Harganya yang murce Rp. 2.000,-/kg membuat saya malu untuk sekedar menawarnya...(tumben punya malu...!)
Mangga kweni bersanding dengan talijiwo,kesukaan Ernut...
Masih kebul-kebul dari pasar, saya segera memasak menu request Bapak & Karin, balado terong dan gurameh asam manis...Nyumm...nyum...
Hari sabtu juga selalu saya gunakan untuk mengganti semua set sprei yang ada dirumah saya. Hari sabtu ke 2 dan ke 4 setiap bulan bahkan saya usahakan untuk mengganti semua sarung bantal kursi dari ruang tamu dan ruang keluarga, juga bantal lantai di tatami saya... Yen dipikir2, weekend saya malah mendatangkan capek ya...Tapi weekend kali ini saya mencoba mengganti dekorasi satu sudut ruang keluarga dengan memasang, tepatnya menggantung sebuah kain batik etnik oleh-oleh kerabat dari Palembang dengan menggunakan hanger kayu ukir yang saya beli di Mirota tempo hari. Kain batik unik yang sudah hampir 16 tahun (kado pernikahan saya) menghuni lemari kini menjadi hiasan di atas credenza, begini nih penampakannya ...
Setelah ini ngapain ? mau tidur siang ? oh..no..no...no, ternyata masih ada yang ingin saya kerjakan, apa lagi ? tentu saja memanen buah rambutan yang ada didepan dalemBadran
Lumayan, panen kali ini meski tak sebanyak tahun lalu, setidaknya cukuplah untuk incip-incip kami seisi rumah...dan buat Anda teman-teman blogger...boleh deh kalau mau datang ke dalemBadran...masih ada banyak kok...tapi buruan ya, soalnya sudah banyak orang lewat yang naksir
Baru saja saya kepengin sedikit bersantai dengan menonton acaranya Oprah kegemaran saya, sudah datang para sahabat yang sudah lama ingin bersilaturahmi tapi selala gak kesampaian, karena kesibukan masing-masing. Wuaahh...senangnya...Ada Jeng Era dan Mbak Ririn bersama para jagoannya Dhika dan Bintang, dan ada juga Mbak Lisa yaang mana ibu yang satu ini jarang banget bisa dolan-dolan begini...Pokoknya, akhir minggu ini saya puass sekali, bisa ketemuan dengan kawan-kawan saya yang seru ini...THanks ya Ibu-ibu...Dan untuk mereka, sudah barang tentu saya suguhkan hasil panen rambutan kali ini...
Lumayan, panen kali ini meski tak sebanyak tahun lalu, setidaknya cukuplah untuk incip-incip kami seisi rumah...dan buat Anda teman-teman blogger...boleh deh kalau mau datang ke dalemBadran...masih ada banyak kok...tapi buruan ya, soalnya sudah banyak orang lewat yang naksir
Baru saja saya kepengin sedikit bersantai dengan menonton acaranya Oprah kegemaran saya, sudah datang para sahabat yang sudah lama ingin bersilaturahmi tapi selala gak kesampaian, karena kesibukan masing-masing. Wuaahh...senangnya...Ada Jeng Era dan Mbak Ririn bersama para jagoannya Dhika dan Bintang, dan ada juga Mbak Lisa yaang mana ibu yang satu ini jarang banget bisa dolan-dolan begini...Pokoknya, akhir minggu ini saya puass sekali, bisa ketemuan dengan kawan-kawan saya yang seru ini...THanks ya Ibu-ibu...Dan untuk mereka, sudah barang tentu saya suguhkan hasil panen rambutan kali ini...
bersama tamu-tamu saya di gazebo taman belakang dalemBadran
Begitulah, acara weekend saya hari ini. Berakhirkah sampai disini ? oh tentu saja tidak, masih ada 3 undangan kawinan kerabat yang harus saya hadiri sore ini....So, kalau boleh saya ambil kesimpulan, weekend buat saya adalah, cuapek deehhh...tapi saya senang, dan saya sangat, sangat , sangat menikmatinya.
15 komentar:
(ernut)
wah..benar-benar hari yang berisi!
Ibu RT juga profesi lho yik!
wueleeh... ternyata tante Ayik 3x pintar masak yaa... nyak nyak kale ye
eh tapi kok bahasanya jadoel amat seh, apaan tuh FTm? qt2 yg mude khan berhak tau jugak tante, gw taunya sih FTw, Full Tuwo, seniornya STw
Oh ya, ngomong2 soal wiken di solo, wiken depan tgl 4,5,6 desember ada festival keroncong international
ketua panitianya, pak plenet (aku lupa nama originalnya). Kalo di internetan blom ada infonya, nanti (kalo sempet posting) or kapan2 "mungkin" aku woro2in di blogku deh info komplitnya yaa.
Hepi wiken bwat semuanya & yg rukun2 yaa....
--
oh sedari cilik udah di nglenthak to. kirain dolo pernah jadi bu guruku di TK or SD di PA
tx
..itu baru ada 1 hari minggu dlm seminggu...bayangkan mbak kalau dlm seminggu ada 3 kali hari minggu...karena nanti seminggu itu akan menjadi begini: 'Senin', 'Selasa', 'Minggu...'Rabu', 'Kamis', 'Minggu' dan 'Jum'at', 'Sabtu', 'Minggu'...he..he..he
weekend yang sibuk ... walau capek kalo bisa makan rambutan dari kebon sendiri pasti seger lagi dunk...
btw, ucapan met weekend gak berlaku lagi..?
waaah weekend yg nyenengin banget mbak
gurame asam manis itu salah satu menu favorit saya..kalo pergi keresto2 sunda.
rambutan pun salah satu buat favoritku ... hiks... dahlama banget gak makan rambutan. palingan rambuta kalengan
waahh, wikennya ternyata cukup repot dan banyak kegiatan ya, mbak. kalo aku sih biasa2 aja, olah raga, jalan ke taman, ke mall, makan resto...nothing special, kecuali kalo ada undangan party baru deh oke
Numpang baca liat-liat masakan enak, hm...terong kegemaranku
hari sibukku malah senin ama jumat soale sabtu minggu buat males2 an tms males masak :D
kog bisa selamet rambutane sampe abang2, yen ning kampungku ketok kuning wes digrayah hihihihi
Ternyata week end or week days,Ibu ibu atau perempuan selalu saja penuh acara...nggak ada habisnya ya mbak.
besok kapan kapan Weekend bunda ke karang anyar....mau merasakan masakannya mbak ayik...
Btw..kalo week end bengong...nah malah sediiih kita...mendingan capeek deh tapi happy....
lemparin dong mbak...rambutannya...
@Ernut:
Hidup...ibu Rt! katamu, profesi yang mulia...
@JiMi:
FTM = full time Mbok...
@dJokoWA:
Pokoke, every day is weekend deh...
@Linda:
have a nice WE ya Lin...masih boleh kok...
@Icha:
duuh...betapa kangennya diri8mu dengan buah rambutan itu...silahken membayangken rasanya saya Mbak icha...selebihnya mengenai rasa sebenarnya, serahkan saya...nyummm...nyummm...
@Nita:
apalagi kaluk nanti sudah tinggal di White House ya Michelle'Nita'Obama...wekekeke...
@BaliSugar;
Jangan cuma ngintip dong, mampir juga 'knapa...met kenal ya...
@Kenny;
itu jatah kami yang didalem pagar Mbak, kaluk yang diluar pagar sudah kami ikhlaskan buat sapa saja yang lewat...adil toh ?
@BundaDS:
bentul Bun...saya kaluk weekend malah padat acaranya dari kondangan sampai kerjabakti nguras kolam, tapi biasanya kalau ada rejeki lebih kita sempatkan untuk sekedar jalan-jalan...
@Heny:
Tangkap Henn....
bagi donk rambutane, manis ra mbak ? di kotaku dulu kalau yg namanya ace pasti manis dan nglothok kulite tapi kalau rambutan belum tentu
Wah, kudu cepet2 dolan maning kyeh! selak ace-ne amblas kari godhonge..
@Ely:
sebenarnya ini adalah ace yang kau maksud ituh, ntar kaluk aku bilang ace, yang bkn orang jawa pada nggak ngeh...
sekarang lagi murah di karanganyar, Rp. 2.500/kg...
@AndyMSE:
Horee...kecelekk...hari ini tinggal sisa godhonge....salahe ra wingi2...
Rambutane isih ga,jeng . . .
pancen enak makan rambutan jenis ratu . . ku alias gratisan. . .
Kpn2 tak ikut panen ( yen isih yo . . ) jgn2 tinggal daun2 yg berguguran ? ?
Posting Komentar